Anak Iblis? Lima Fakta Tragis Nico Robin One Piece
Nico Robin merupakan salah satu anggota di bajak laut Topi Jerami yang memiliki kisah kehidupan paling tragis di dalam anime One Piece.
Mulai dari terbantainya kedua orang tuanya di pulau Ohara,sampai menjadi wakil kapten Crocodile. Apa saja fakta lainnya? yuk disimak.
Gemar Memakan Sandwich – Nico Robin
Nico Robin sangat terkenal sebagai salah satu orang paling cantik di semesta One Piece. Entah ini yang menjadi penyebabnya atau bukan, karakter cewek ini gemar sekali melahap sandwich, kue yang tidak terlalu manis dan juga camilan yang cocok dilahap saat minum kopi.
Tidak Pernah Diminta Bergabung Topi Jerami
Dari kru bajak laut topi jerami, cuma Robin yang tidak pernah diminta bergabung oleh Luffy. Kalau kalian ingat ketika Luffy mau meninggalkan Alabasta, Robin cuma bilang kalau dia ingin berlayar sementara bersama Luffy.
Begitu juga ketika Luffy melkukan misi untuk menyelamatkan Robin dari tahanan Cipher Pol di Enies Lobby, sang kapten juga sama sekali tidak pernah meminta Robin untuk bergabung sebagai kru bajak lautnya.
Sempat Menjadi Wakil Crocodile di Baroque Works
Sebelum bergabung bersama Luffy mengarungi lautan, Robin merupakan seorang wakil ketua dari organisasi kriminal bernama Baroque Works. Diketuai oleh Crocodile, organisasi ini memiliki tujuan untuk menjatuhkan pemerintahan raja Nefertari Cobra.
Robin merupakan satu-satunya anggota bajak laut topi jerami yang dulunya berperan sebagai karakter antagonis. Dengan bergabung bersama Luffy, Robin memiliki impian untuk bisa mengetahui sejarah asli dunia.
Lahir di Tanggal yang Sama dengan sang Ibu – Nico Robin
Nico Robin lahir pada tanggal 6 Februari, sama seperti hari ulang tahun ibunya yaitu Nico Olvia. Robin sangat menyayangi ibunya, namun kebersamaan mereka tidak berlangsung lama.
Pulau Ohara, tanah kelahiran karakter ini yang terkenal sebagai pusat arkeolog, diserang oleh pihak Marineford. Ini karena para arkeolog tersebut melakukan penelitian terhadap batu Poneglyph.
Pernah Menjadi Nilai Buronan Paling Besar di Kru Topi Jerami
Pada saat usia delapan tahun, Nico Robin sudah diganjar dengan nilai buruan sebesar 79 juta belly. Ini menjadi nilai terbesar diantara kelompok bajak laut topi jerami pada masa awal terbentuknya bajak laut ini.
Besarnya nilai ini tidak terlepas dari ketakutan pihak pemerintah laut terhadap Robin. Dengan pengetahuan Robin yang bisa membaca Poneglyph, pihak pemerintah dunia sangat khawatir kalau dosa besarnya di abad kegelapan akan terungkap.
Nah itu dia beberapa fakta mengenai Robin One Piece.
