Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

10 Game FPS Terpopuler Sepanjang Masa, Namanya Legendaris!

game fps terpopuler (corsair.com).jpg
game fps terpopuler (corsair.com)
Intinya sih...
  • Counter-Strike – Game FPS legendaris dengan gameplay kompetitif 5v5 dan ramah untuk semua jenis PC.
  • Call of Duty: Modern Warfare 2 – FPS sinematik dengan mode multiplayer legendaris dan grafik realistis.
  • DOOM (2016) – Kebangkitan brutal dari seri klasik dengan gameplay cepat, senjata ikonik, dan soundtrack heavy metal.

Game FPS (First-Person Shooter) merupakan sebuah genre yang seringkali memicu adrenaline rush, dan menjadi tempat virtual dimana kita bisa menjadi seorang pahlawan, pemberontak, sampai dengan pemburu iblis. Dari yang punya visual cinematic hingga yang bisa jalan di laptop kentang, genre FPS terus berevolusi, dan membentuk kultur gaming yang sangat masif.

Apakah kamu sedang mencari rekomendasi game FPS terpopuler sejauh ini? Atau hanya untuk nostalgia saja dengan judul legendaris? Apapun itu, daftar ini bakal jadi referensi wajib buat kamu yang ingin tahu game tembak-tembakan paling seru untuk PC dan konsol.

1. Counter-Strike – Rajanya FPS Kompetitif

Counter-Strike (pcgamer.com)
Counter-Strike (pcgamer.com)

Bisa dibilang inilah game FPS paling legendaris yang tak lekang oleh waktu. Dirilis pertama kali sebagai CS:GO pada 2012, lalu bertransformasi menjadi Counter-Strike 2 di tahun 2023. Upgrade engine ke Source 2 membuat visualnya jauh lebih realistis, tapi tetap mempertahankan feel klasiknya.

Gameplay-nya fokus pada pertempuran 5v5 antara dua kubu, Terrorist dan Counter-Terrorist. Di balik ledakan granat dan bunyi AK-47, kita dipaksa untuk memahami strategi ekonomi, kontrol peta, dan kerja tim yang cukup kompleks jika ingin memenangkan permainan.

Game ini juga ramah untuk semua jenis PC, bahkan laptop spek rendah pun bisa menjalankannya. Mungkin inilah alasan utama kenapa komunitasnya begitu masif.

2. Call of Duty: Modern Warfare 2 – FPS Sinematik yang Legendaris

Call of Duty: Modern Warfare 2 (gamecastlebd.com)
Call of Duty: Modern Warfare 2 (gamecastlebd.com)

Apabila kamu suka game FPS dengan grafik realistis plus cerita yang terasa seperti film Hollywood, maka Modern Warfare 2 adalah pilihan yang nyaris sempurna. Dirilis pertama kali pada 2009 oleh Infinity Ward, game ini langsung mencetak sejarah berkat aksi mendebarkan dan narasinya yang dipenuhi oleh twist.

Kamu akan mengikuti pasukan elit Task Force 141 dalam misi-misi berbahaya demi mencegah peperangan. Adegan seperti invasi kota Washington DC, aksi di salju Siberia, sampai pertempuran brutal di Timur Tengah, semuanya dikemas dengan tempo cepat dan atmosfer intens.

Mode multiplayer-nya juga tidak kalah legendaris. Dengan sistem killstreak seperti AC-130 sampai dengan nuke, game ini membawa banyak inovasi yang kemudian diadopsi game FPS lainnya. Banyak gamer menganggap MW2 sebagai fondasi multiplayer FPS modern.

3. DOOM (2016) – FPS yang Dikenal Karena Kebrutalannya

DOOM (2016) (arstechnica.com)
DOOM (2016) (arstechnica.com)

Siap-siap lepas kendali dan berubah jadi mesin pembantai iblis! DOOM (2016) adalah kebangkitan sempurna dari seri klasik yang mendefinisikan genre FPS sejak era 90-an. Tapi kali ini, semuanya lebih brutal, lebih cepat, dan jauh lebih memuaskan.

Di game ini, kamu berperan sebagai Doom Slayer di fasilitas Mars yang sedang dikuasai gerombolan iblis dari neraka. Alih-alih ngumpet-ngumpet, gaya bermainnya memaksamu untuk terus menyerang, atau dikenal sebagai push-forward combat. Tidak ada waktu untuk sembunyi di balik tembok. Jika kamu ingin bertahan hidup, kamu harus maju dan membantai semua iblis yang ada di depan mata.

Senjata-senjata ikonik seperti Super Shotgun, Chainsaw, dan BFG kembali muncul dengan suara dan animasi yang memuaskan. Belum lagi soundtrack heavy metal yang meledak-ledak makin mendongkrak adrenalin di tiap pertempurannya.

4. Half-Life 2 – FPS dengan Banyak Cerita

Half-Life 2 (polygon.com)
Half-Life 2 (polygon.com)

Kalau kamu penggemar cerita dan atmosfer distopia yang bikin merinding, Half-Life 2 adalah masterpiece yang wajib kamu kenal. Dirilis oleh Valve pada 2004, game ini menjadi pelopor dalam menggabungkan narasi sinematik, eksplorasi, dan gameplay dalam satu paket yang revolusioner.

Kamu akan bermain sebagai Gordon Freeman, ilmuwan yang terjebak di dunia yang kini dikuasai oleh rezim alien bernama Combine. Tanpa banyak cutscene atau dialog panjang, cerita disampaikan lewat lingkungan, action, dan interaksi natural, pendekatan seperti ini bisa dibilang sangat revolusioner pada zamannya.

Yang paling mencolok dari Half-Life 2 adalah Gravity Gun, sebuah alat yang memungkinkan kamu memanipulasi objek secara fisik. Puzzle-puzzle berbasis physic, kombinasi eksplorasi dengan aksi intens, serta suasana kota dystopia City 17 yang kelam, membuat gamenya terasa sangat berkesan.

5. Far Cry 3 – Kegilaan di Pulau Tropis

Far Cry 3 (ign.com)
Far Cry 3 (ign.com)

Far Cry 3 adalah salah satu contoh dari game FPS paling seru dengan pendekatan open world yang benar-benar bebas. Dirilis oleh Ubisoft pada 2012, game ini bakal membawa kamu ke sebuah pulau tropis yang indah tapi mematikan, tempat dimana alam liar, bajak laut, dan psikopat bertemu dalam satu arena.

Kamu bakal berperan sebagai Jason Brody, seorang pemuda biasa yang tiba-tiba harus bertahan hidup di tengah kekacauan setelah diculik bersama teman-temannya. Dari sinilah cerita berkembang menjadi perjalanan personal yang dipenuhi oleh konflik.

Salah satu karakter yang paling diingat dari game ini adalah Vaas Montenegro, antagonis dengan karisma berbahaya dan kepribadiannya yang liar. Banyak gamer menganggapnya sebagai salah satu villain terbaik di sepanjang sejarah video game.

6. Overwatch – Hero Shooter yang Sangat Chaotic

Overwatch (jagatplay.com)
Overwatch (jagatplay.com)

Seandainya saat ini kamu sedang mencari game FPS yang lumayan chaotic, kamu harus coba Overwatch yang digarap oleh Blizzard Entertainment. Dirilis pada 2016, game ini sukses menciptakan genre baru bernama hero shooter—menggabungkan elemen FPS dengan karakter unik ala MOBA.

Walaupun sekarang sudah bertransisi ke Overwatch 2, namun fondasinya tetap sama. Setiap pemain memilih satu dari puluhan hero yang terbagi ke dalam tiga peran utama, Tank, Damage, dan Support. Setiap hero punya skill dan gaya bermain tersendiri.

Secara visual, Overwatch 2 memilih gaya kartun yang memikat, berbeda dari game-game FPS lainnya yang lebih memilih jalur realistis. Animasi, desain karakter, dan efek skill-nya terlihat sangat smooth dan penuh gaya. Game ini juga cukup ringan untuk dimainkan di perangkat mid-end.

7. PUBG: Battlegrounds – Pionir Battle Royale yang Tetap Seru

PUBG: Battlegrounds (store.steampowered.com)
PUBG: Battlegrounds (store.steampowered.com)

Sebelum battle royale menjadi tren global seperti sekarang, PUBG: Battlegrounds sudah lebih dulu menggebrak industri game pada 2017. Game ini bahkan menjadi pionir yang membuka jalan bagi banyak game lain di genre serupa.

Konsepnya sederhana tapi adiktif, 100 pemain diterjunkan ke map luas, lalu bertarung sampai hanya satu orang (atau tim) yang tersisa. Kamu harus mencari senjata, perlengkapan, kendaraan, dan mengambil keputusan taktis agar bisa bertahan hidup. Setiap pertandingan terasa fresh karena tidak ada yang bisa diprediksi sama sekali.

Salah satu kekuatan PUBG terletak pada suasana realistis yang ditawarkannya. Dari peta-peta seperti Erangel, Miramar, hingga Vikendi, semuanya dibangun dengan detail yang imersif. Efek cuaca, bunyi langkah kaki, hingga tembakan dari kejauhan, semuanya memberi feel ketegangan yang otentik.

Versi PC awalnya cukup berat dijalankan, tapi seiring berjalannya waktu, PUBG juga hadir dalam versi konsol dan mobile yang lebih optimal. Bahkan versi mobile-nya menjadi salah satu game FPS ringan untuk HP low-end yang punya jutaan pemain aktif setiap harinya.

8. Valorant – Tactical FPS dengan Sentuhan Superpower

Valorant (gameholic.id)
Valorant (gameholic.id)

Valorant merupakan game tactical FPS besutan Riot Games yang rilis pada 2020 dan langsung merebut hati jutaan pemain karena mekaniknya mirip-mirip Counter-Strike, namun dengan kekuatan super.

Di Valorant, kamu bermain dalam format 5v5 dengan objektif planting atau defusing Spike (bom), mirip dengan mode klasik defuse. Tapi di game ini setiap karakter punya skill dan perannya sendiri, hal tersebut pun membuat setiap rondenya memerlukan strategi yang matang agar pertempuran dapat berjalan secara lancar.

Game ini sangat ringan dan dioptimalkan untuk berbagai jenis PC, termasuk laptop spek rendah. Tak heran jika Valorant kini masuk dalam jajaran game esport FPS paling populer saat ini, lengkap dengan turnamen globalnya yang begitu bergengsi seperti VCT (Valorant Champions Tour).

9. Apex Legends – Battle Royale yang Paling Kreatif

Apex Legends (store.steampowered.com)
Apex Legends (store.steampowered.com)

Kalau kamu suka gameplay cepat, aksi akrobatik, dan karakter dengan skill unik, Apex Legends adalah game FPS terpopuler lainnya yang wajib kamu jajal. Dirilis oleh Respawn Entertainment pada 2019, game ini langsung mendapat sambutan luar biasa berkat eksekusi battle royale-nya yang sangat segar.

Berbeda dengan PUBG yang lebih realistis, Apex mengambil pendekatan futuristik ala sci-fi. Kamu bermain dalam tim berisikan tiga pemain dan kita akan memilih Legend, yaitu karakter dengan kemampuan unik, yang mampu menyembuhkan, atau menembakkan drone.

Movement di Apex Legends sangat cepat. Kamu bisa sliding, wall climb, hingga menggunakan zipline untuk berpindah tempat secara natural. Ditambah sistem komunikasi berbasis ping membuat kamu bisa memberi informasi ke tim tanpa harus pakai voice chat.

10. Metro Exodus – FPS yang Punya Cerita Kuat

Metro Exodus (engadget.com)
Metro Exodus (engadget.com)

Metro Exodus adalah bukti bahwa FPS tak melulu soal tembak-menembak. Game ini menawarkan experience sinematik yang dibalut dalam dunia pasca-apokaliptik. Dirilis pada 2019 oleh 4A Games, ini adalah seri ketiga dari franchise Metro, diadaptasi dari novel karya Dmitry Glukhovsky.

Kamu bermain sebagai Artyom, seorang penyintas yang berjuang mencari kehidupan baru di luar reruntuhan Moskow. Tidak seperti dua game sebelumnya yang lebih linear, Metro Exodus menawarkan semi-open world yang membentang sangat luas. Ditambah, tiap wilayahnya punya atmosfer dan ceritanya sendiri.

Gameplay yang diusung menggabungkan stealth, crafting senjata, dan manajemen sumber daya. Setiap peluru sangat berharga. Setiap keputusan bisa berdampak pada alur cerita. Bahkan akhir game bisa berubah tergantung pada tindakan yang kamu ambil di sepanjang permainan.

Itulah 10 game FPS terpopuler yang telah membentuk, mengubah, dan menginspirasi industri game. Apabila kamu sedang mencari rekomendasi game FPS (First-Person Shooter) untuk dimainkan di PC atau konsol, daftar ini bisa jadi referensi terbaik. Selamat mencoba!

FAQ

  1. Apa saja game FPS terpopuler sepanjang masa yang masih dimainkan hingga sekarang?
    Game seperti CS:GO / CS2, Valorant, dan Call of Duty: Modern Warfare 2 tetap populer karena gameplay kompetitif dan komunitas aktif.

  2. Apa game FPS terbaik untuk laptop spek rendah?
    Valorant dan CS:GO adalah pilihan terbaik karena ringan dan tetap kompetitif.

  3. Game FPS apa yang cocok untuk pemain baru atau pemula?
    Overwatch dan Apex Legends cocok untuk pemula karena kontrol intuitif dan desain karakter yang membantu adaptasi.

  4. Mana game FPS dengan grafik paling realistis saat ini?
    Metro Exodus dan Call of Duty: Modern Warfare 2 dikenal karena grafis dan visualnya yang sinematik.

  5. Apa rekomendasi game FPS yang seru untuk dimainkan bareng teman?
    PUBG, Valorant, dan Apex Legends menawarkan mode tim online yang sangat seru dimainkan bersama teman.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us