30 Tahun Nostalgia Winning Eleven dan PES di eFootball 2025
- eFootball merayakan 30 tahun Winning Eleven dan PES dengan kampanye "Nostalgia" yang menggabungkan konten klasik dan kejutan modern.
- Kampanye Nostalgia menampilkan Time Attack Event, kartu "Epic" eksklusif, hadiah harian, dan eFootball World Festival di Tokyo.
- Puncak perayaan adalah eFootball Championship 2025 World Finals, turnamen puncak dengan 32 pemain terbaik dari seluruh dunia.
Pada 21 Juli 2025, dunia sepak bola virtual akan mencapai tonggak bersejarah: 30 tahun sejak rilis perdana game Winning Eleven di tahun 1995, yang kemudian dikenal luas sebagai Pro Evolution Soccer (PES), dan kini berevolusi menjadi eFootball. Selama tiga dekade, game ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan jutaan gamer di seluruh dunia.
Untuk merayakannya, KONAMI meluncurkan kampanye besar-besaran bertajuk “Nostalgia” di eFootball 2025, yang tidak hanya memanjakan pemain lama dengan kenangan masa lalu, tetapi juga memperkenalkan sejarah panjang waralaba ini kepada generasi baru. Dengan kombinasi konten klasik dan kejutan modern, eFootball membuktikan bahwa meski waktu berlalu, semangat permainan ini tetap menyala.
1. Nostalgia Campaign
Kampanye Nostalgia yang dimulai pada 26 Juni 2025 menghadirkan pengalaman unik yang menggabungkan kenangan masa lalu dengan teknologi modern. Salah satu daya tarik utamanya adalah Time Attack Event, di mana pemain berlomba melawan waktu menggunakan karakter polygonal bergaya klasik ala era PlayStation 1. Visual ikonik ini membawa pemain kembali ke masa ketika Winning Eleven pertama kali hadir di ruang tamu gamer pada 1995.
Selain itu, KONAMI menghadirkan kembali tiga legenda sepak bola sebagai kartu “Epic” eksklusif: Adriano, Roberto Baggio, dan Gerard Piqué. Ketiga ikon ini bukan hanya pemain legendaris di dunia nyata, tetapi juga sangat populer dalam sejarah game PES. Siapa yang bisa melupakan tendangan jarak jauh Adriano di PES 6 atau kelincahan Baggio di era awal Winning Eleven?
Tak ketinggalan, pemain yang login selama masa kampanye akan mendapatkan hadiah harian seperti Koin, EXP, dan program pelatihan, termasuk 30th Anniversary Badge—simbol kecil yang berarti besar bagi para penggemar setia. KONAMI tidak hanya merayakan sejarah, tapi juga mengajak pemain aktif membentuk tim impian mereka dengan kombinasi pemain masa lalu dan masa kini.
2. eFootball World Festival
Puncak dari seluruh perayaan ini akan berlangsung pada 21 Juli 2025, saat eFootball World Festival digelar di Belle Salle Shibuya Garden, Tokyo. Acara ini adalah yang pertama dalam sejarah eFootball, dan dirancang sebagai festival terbuka yang menggabungkan keseruan permainan langsung, pertandingan eksibisi, dan hadiah eksklusif.
Salah satu acara utama adalah eFootball Series 30th Anniversary Special Event, yang akan dihadiri oleh tamu-tamu spesial seperti aktor Riku Hagiwara dan komentator legendaris Jon Kabira. Event ini juga menjadi panggung pengumuman penting seputar masa depan game, termasuk lisensi baru dan update besar untuk konten eFootball. Dengan siaran langsung dalam sembilan bahasa, acara ini menunjukkan bagaimana PES/eFootball telah menjadi fenomena global yang melampaui batas negara dan generasi.
3. eFootball Championship 2025 World Finals
Sebagai penutup yang dramatis, KONAMI menggelar eFootball Championship 2025 World Finals, turnamen puncak yang mempertemukan 32 pemain terbaik dari seluruh dunia—16 dari konsol dan 16 dari divisi mobile. Para finalis ini telah melalui proses seleksi ketat, baik dari jalur Open Entry Championship maupun melalui Club Event, di mana klub mitra KONAMI menunjuk perwakilan elit mereka.
Babak grup akan berlangsung pada 20 Juli, dan para pemenang akan berhadapan dalam laga-laga penentuan di hadapan penonton langsung keesokan harinya. Final ini bukan sekadar kompetisi biasa, melainkan ajang pembuktian keterampilan dan strategi di tingkat tertinggi, dengan gelar juara dunia sebagai hadiah utama.
Turnamen ini juga menjadi bukti nyata evolusi PES dari sekadar game hiburan menjadi platform e-sports internasional yang serius. Dengan popularitas eFootball yang terus menanjak, terutama di pasar Asia dan Amerika Latin, kompetisi ini mewakili era baru di mana PES bukan hanya game, tetapi sebuah karier profesional.
