Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Buka Season Baru, Gimana RRQ dan BOOM Menghadapi APAC Predator League?

BOOM Esports dan RRQ akan bertanding di APAC Predator League VALORANT di India Januari 2026. (Dok. GGWP)
BOOM Esports dan RRQ akan bertanding di APAC Predator League VALORANT di India Januari 2026. (Dok. GGWP)
Intinya sih...
  • APAC Predator League merupakan turnamen pramusim di luar kalender esports resmi
  • RRQ menggunakan turnamen ini sebagai warm-up sebelum season baru dimulai
  • Natz dari BOOM Esports berniat untuk all out di setiap turnamen pramusim, termasuk APAC Predator League 2026
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

APAC Predator League selalu dimulai di awal tahun, sebagai turnamen pramusim di luar kalender esports resmi. Turnamen pramusim ini tentu membantu menajamkan gaming sense para pemain.

Unikya, setiap tim punya strategi tersendiri untuk menghadapi pramusim mereka bersama APAC Predator League.

Bagaiana tim RRQ dan BOOM Esports menghadapi APAC Predator League 2026 mendatang di India?

RRQ tak mau buka semua kartu

Team RRQ (Dok. GGWP)
Team RRQ (Dok. GGWP)

Monyet selaku pemain RRQ, sepakat dengan ide bahwa APAC Predator League merupakan sebuah turnamen pramusim yang memiliki keuntungan buat tim.

"Preator League itu buat kita sebagai warm-up sih, karena yang kita lihat dari tahun lalu, kayak dua minggu sebelum season baru dimulai," ujarnya.

Tapi, Monyet dan RRQ juga masih harus menyeimbangkan performa mereka di turnamen pramusim ini, antara tryhard dengan menyembunyikan kartu as mereka.

"Kita juga masih jaga-jaga karena takutya gameplay kita bisa dibaca. Jadi kita sahain buat nggak ngelihatin gameplay kita secara blak-blakan tapi kita asih berusaha untuk tetap try hard di turnamennya," kata Monyet.

BOOM akan fight all-out

BOOM Esports (Dok. GGWP)
BOOM Esports (Dok. GGWP)

Berbeda dengan Monyet, Natz dari BOOM Esports berniat untuk all out di setiap turnamen pramusim, salah satunya APAC Predator League 2026 mendatang.

"Sebenarnya semua turnamen sama aja. Ini kan off-season juga turnamennya. Kalau menang, jadi pride lah buat orang Indonesia yang jadi juara Predator League," ungkapnya.

"Kita bakal treat semua turnamen itu sama. Nggak ada yang pemanasan, nggak ada yang harus 100% di sini, kita sebisa mungkin semuanya same effort," lanjut Natz.

APAC Predator League 2026 akan dilangsungkan tanggal 9-11 Januari 2026 di New Delhi, India.

FAQ

APAC Predator League 2026 (Dok. GGWP)
APAC Predator League 2026 (Dok. GGWP)
  1. Kapan dan di mana Indonesian Final Predator League 2026 diselenggarakan?
    Indonesian Final digelar pada 15–16 November 2025 di Mall Artha Gading, Jakarta. Ini merupakan babak final nasional menuju Grand Final APAC Predator League 2026 di New Delhi, India.
  2. Game apa saja yang dipertandingkan dalam final nasional ini?
    Tiga game utama yang dipertandingkan adalah Dota 2, VALORANT, dan Tekken 8. Dota 2 dan VALORANT menjadi fokus utama untuk perebutan tiket ke Grand Final.
  3. Bagaimana proses kualifikasi menuju final nasional ini?
    Kualifikasi dilakukan di 13 kota besar di Indonesia sejak pertengahan tahun 2025. Tim-tim terbaik dari tiap kota berhak melaju ke babak final nasional.
  4. Siapa saja tim yang menjadi pemenang dan wakil Indonesia di India?
    Di cabang Dota 2, tim Veroja dan Rekonix akan menjadi wakil Indonesia; sementara di VALORANT, BOOM Esport menjadi pemenang kualifikasi, dan RRQ bergabung sebagai tim invite.
  5. Apa tujuan utama dari ajang ini bagi ekosistem esports Indonesia?
    Selain sebagai ajang kompetisi, turnamen ini menjadi platform pengembangan talenta lokal dan menunjukkan bagaimana Acer mendukung pertumbuhan esports di Indonesia dan Asia Pasifik.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us

Latest in Esports

See More

Gagal Juara FFWS Global Finals 2025, RRQ ADY Beri Pengakuan Mengejutkan

17 Nov 2025, 19:00 WIBEsports