Alasan EVOS Lepas Tazz, Apakah Karena Performa Buruk?
EVOS Esports menjual Tazz menjadi fokus perhatian setelah kepergian mendadaknya dari tim, terutama setelah kepastian Irrad bergabung dengan RRQ Hoshi.
Meskipun sejumlah tim MPL ID belum mengumumkan rosternya, penjualan Tazz oleh EVOS telah menimbulkan kontroversi dan protes dari para penggemar, terutama mereka yang menganggap Tazz sebagai idola.
Bahkan, Tazz sendiri terlihat ekspresif dan menyatakan bahwa ia sebenarnya tidak ingin meninggalkan EVOS dalam video perpisahan. Lantas apa alasan di balik Evos lepas Tazz?
Alasan EVOS lepas Tazz
ONER merespons kontroversi terkait kepergian Tazz dari EVOS dan memberikan alasan di balik keputusan penjualan tersebut.
“Saya selalu menyatakan bahwa di setiap musim akan ada evaluasi, baik itu untuk main roster, pemain baru, MDL, hingga Liga 1 Nasional. Keputusan hasil evaluasi tersebut melibatkan seluruh coaching staff dan manajemen, dan kami selalu bersatu dalam pandangan. Mengenai kepergian Tazz, itulah hasil dari proses evaluasi tersebut,” jelas ONER mengutip dari ONE Esports.
“Tazz meninggalkan EVOS karena hasil trial di midlane kurang memuaskan. Dia mendapatkan tawaran menarik di tempat lain yang lebih sesuai dengan potensinya. EVOS ingin memastikan Tazz tetap berkompetisi di MPL daripada hanya menjadi streamer, mengingat hasrat dan fokus kompetitifnya yang tinggi,” lanjutnya.
EVOS membuat keputusan melepas Tazz dengan memprioritaskan kebaikan pemain tersebut.
Mereka meyakini bahwa Tazz akan berkembang lebih baik di tim baru, terutama karena dapat bermain di peran favoritnya.
ONER mengungkapkan kesulitan dalam proses pembicaraan dengan Tazz, namun alasan melepasnya akhirnya terungkap setelah diskusi yang sulit.
“Keputusan melepas Tazz diambil untuk memastikan dia tetap kompetitif di MPL. Kami akan tetap mendukungnya di mana pun dia berada,” ungkapnya.
“Meskipun Tazz sangat mencintai EVOS, melepaskannya bukan keputusan yang mudah. Tetapi, melihat jangka panjang, kami percaya ini yang terbaik untuknya,” pungkas ONER.
