Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Hasil Grand Final PMSL SEA Summer 2025 Day 1: AE Dapat 2 WWCD!

Stage PMSL SEA Summer 2025 di Basket Hall GBK. (Dok. GGWP)
Stage PMSL SEA Summer 2025 di Basket Hall GBK. (Dok. GGWP)
Intinya sih...
  • Alter Ego dan Claw Slayers menonjol dalam late game, memenangkan pertandingan di Sanhok dan Erangel.
  • Tim Indonesia menghadapi tantangan dari tim Vietnam, dengan Vampire Esports dari Thailand memenangkan game ketiga.
  • Pertarungan sengit terjadi di map Miramar, dimana Team Secret membuat kejutan dengan meraih WWCD.

Babak grand final PMSL SEA Summer 2025 dimulai di Basket Hall GBK Jakarta, 20 Junin 2025 ini. Tim-tim Indonesia menampilkan permainan solid mereka di hari pertama ini.

Beberapa penampilan menonjol datang dari tim Indonesia yang bermain solid sejak game pertama. Booster tuan rumah nampak bekerja baik bagi tim Indonesia di turnaman kali ini.

Rekap selengkapnya bisa kamu baca di bawah ini.

1. Supremasi tim Indonesia di late game

Tim Claw Slayers jadi salah satu kontender kuat di hari pertama. (Dok. GGWP)
Tim Claw Slayers jadi salah satu kontender kuat di hari pertama. (Dok. GGWP)

Game 1 di Sanhok mungkin akan dilupakan oleh ROY Esports yang tereliminasi lebih dahulu, diikuti oleh eArena dan Team Secret. Bertarung di Ha Tinh menjadi tantangan tersendiri berkat relief tebingnya, dimana banyak tim terkena flanking lawan yang menguasai high ground.

BOOM Esports dan Claw Slayers menduduki raihan poin teratas berkat pergerakan yang agresif. Alter Ego dan BTR juga berhasil bertahan. Usai SEM9 tereliminasi, duel ID Claw vs Alter Ego dimulai. Teknik flanking Claw yang efektif memberikan mereka WWCD di match ini.

Berpindah ke Erangel, game 2 dimulai unik dimana circle terpusat di barat daya sementara tim turun di sisi timur. Seluruh tim berlomba ke arah Quarry-Primorsk. Gesekan terjadi antara tim, namun eliminasi baru terjadi di menit ke-9 saat CelcomDigi Alliance gugur pertama kali.

Pertarungan bergeser ke Ferry Pier dimana Claw memenangkan duel granat melawan ROY. BOOM gagal bertahan lebih lama, diikuti tim teratas Indonesia lain seperti Claw dan Alter Ego. Sebagai gantinya, BTR dan Talon kembali menyajikan duel Indonesia di akhir. Kedua tim tak berani bergerak, namun positioning Talon di luar circle membuat mereka tersisih dan memberikan BTR kemenangan.

2. Tantangan dari Vietnam

Kuat di regular season, Vampire Esports entah kenapa menjalani hari yang senyap. (Dok. GGWP)
Kuat di regular season, Vampire Esports entah kenapa menjalani hari yang senyap. (Dok. GGWP)

Masih di Erangel, Claw tampil mengejutkan setelah gugur too soon tanpa eliminasi. Tim Indonesia lainnya menyusul: BOOM, BTR, VOIN, dan GLU turut gugur. Menyisakan Alter Ego dan Talon, mereka juga ikut tereliminasi di tengah game.

Final 4 menyisakan D'Xavier, Vampire Esports, MGN Vikings, dan ROY Esports. Vampire Esports yang selama 2 game pertama tampil under, menemukan ritme mereka kembali. TonyK memegang posisi kunci di bawah jembatan timur Sosnovka, namun didorong oleh circle. Vampire jatuh duluan, diikuti oleh ROY. Artinya, D'Xavier memenangkan game ketiga.

Game keempat sempat tertunda cukup lama berkat technical pause, dan diputuskan untuk diulang sampai 2 kali karena masih early game. Kembali bermain di Erangel, BOOM Esports tuntaskan Team Secret tapi digilas oleh GLU. Claw mengeliminasi D'Xavier dan membuka kesempatan untuk menyalip posisi puncak.

Petumpahan darah kembali terjadi di utara Pier, dimana seluruh tim menderita dari pertempuran sementara Claw relatif aman. 2 tim Indonesiua vs 2 tim Malaysia di final 4. Alliance dan Sem9 ditekan oleh Claw dan Alter Ego, menyisakan 2 tim Indonesia tersebut. Sayangnya, kesempatan WWCD kedua Claw digagalkan oleh Alter Ego.

3. Miramar memanas!

Skuad Bigetron dan Talon masuk ke dalam stage. (Dok. GGWP)
Skuad Bigetron dan Talon masuk ke dalam stage. (Dok. GGWP)

Miramar jadi map kelima yang dimainkan hari ini. Pertarungan terkonsentrasi di sekitar Power Grid tanpa tim yang tereliminasi hingga menit ke-15. VOIN kalah pertama kali, diikuti GLU dan ROY. D'Xavier juga gugur cepat dan dengan cepat lengser dari posisi puncak klasemen.

eArena yang mengancam di posisi atas dengan 10 eliminasi pun ikut jatuh, diikuti dengan Claw yang juga punya kans merebut posisi puncak. Dua tim Indonesia masih bertahan, namun Talon dan Alter Ego tak dapat bertahan lama. Team Secret yang selama ini berdiam di dasar klasemen, membuat kejutan dengan merebut WWCD di game ini.

Game terakhir hari ini di map yang sama, SEM9 kalah pertama kali. Seluruh tim digiring ke El Azahar, dan makin banyak tim yang gugur. Claw dan BTR gagal memaksimalkan kesempatan di game terakhir, membuka kesempatan bagi Alter Ego, eArena, dan D'Xavier memperkuat posisi mereka di puncak klasemen.

4 tim tersisa, dengan Alter Ego dan Alliance memiliki kans besar merebut WWCD. VOIN jatuh dalam pertarungan keduanya, diikuti oleh eArena. Dua tim yang tersisa bertarung dengan kekuatan penuh, bergerak ke dalam rumah untuk bertarung jarak dekat. Rosemary dan kawan-kawan memberikan perlawanan ketat, dan mampu merebut WWCD kedua.

4. Klasemen sementara grand final PMSL SEA Summer 2025 day 1

Alter Ego puncaki klasemen sementara di day 1. (Dok. GGWP)
Alter Ego puncaki klasemen sementara di day 1. (Dok. GGWP)

Berikut ini adalah kedudukan 8 besar di klasemen sementara grand final PMSL SEA Summer 2025 day 1.

  1. Alter Ego (86)

  2. eArena (69)

  3. D'Xavier (61)

  4. Claw Slayers (60)

  5. Vampire Esports (60)

  6. CelcomDigi Alliance (52)

  7. BOOM Esports (42)

  8. Bigetron (41)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us