Indonesia Summit 2025 Dibuka, AHY Sampaikan Keynote Speech

- Winston Utomo, CEO IDN, menekankan peran penting milenial dan gen-Z dalam membangun Indonesia ke arah lebih baik.
- Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menekankan peran generasi muda dalam pembangunan Indonesia Emas 2045.
- Indonesia Summit 2025 membuka kesempatan bagi milenial dan gen-Z untuk terlibat dalam pembangunan nasional melalui berbagai sektor.
Indonesia Summit 2025 resmi dibuka di The Tribrata Dharmawangsa, 27 Agustus 2025.
Acara ini menghadirkan berbagai pembicara dari kalangan pemerintah, pebisnis, dan entertainer terkemuka; membahas isu-isu hangat di kalangan milenial dan gen-Z.
Selama 2 hari sampai 28 Agustus, pengunjung juga dapat mengikuti sesi masterclass dari pakar terkemuka, hingga berbagai aktivitas seru lainnya.
1. Momen milenial dan gen-Z bergerak

Indonesia Summit 2025 dibuka dengan sambutan dari Winston Utomo, CEO IDN.
Beliau menekankan pentingnya peran milenial dan gen-Z dalam membangun Indonesia ke arah lebih baik.
"Generasi milenial dan gen z memegang peran yang sangat penting. Kita bukan hanya penonton, tetapi pelaku utama dari perubahan," kata Winston.
Apalagi, dalam 5 tahun ke depan Indonesia akan mencapai puncak bonus demografi, dengan 68% populasi berada di usia produktif.
"Ini bukan sekadar angka. Ini adalah kesempatan emas yang tidak boleh kita lewatkan. Peran kita sangat krusial. Kita bukan hanya membangun masa kini, tetapi juga menyiapkan masa depan. Dan, masa depan itu ada di tangan kita, generasi muda," ujarnya.
2. Generasi muda bagian dari pembangunan

Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan keynote speech di Indonesia Summit 2025.
Dalam pidatonya, ia menekankan peran milenial dan gen-Z dalam pembangunan Indonesia.
"Generasi muda harus menjadi bagian utama dalam pembangunan nasional. Ada banyak cara untuk membantu pembangunan nasional, entah di pemerintah, media, bagian akademik, komunitas, dan keterlibatan mereka semua dalam semua sektor ini dibutuhkan," kata AHY.
Hal ini ia nilai penting untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, sehingga Indonesia dapat mencapai masa depan yang lebih gemilang.
"Ada 20 tahun lagi menuju 2045, ini semua tergantung kita. Apakah tinggal 20 tahun lagi. Atau, masih 20 tahun lagi. Mudah-mudahan kita semua diberi umur panjang, dan semoga bisa melihat Indonesia bisa jadi negara yang maju, dan itu sesuai dengan impian kita semua," lanjut AHY.