Review Superman 2025: Membawa Man of Steel Kembali Membumi

- Sinopsis Superman 2025: Clark Kent sebagai Superman, melindungi manusia dan berpacaran dengan Lois Lane. Melawan Lex Luthor dan Hammer of Boravia, membawa kebenaran.
- Superman yang lebih manusiawi: Sifat naif dan ingin melindungi banyak orang menunjukkan karakter Superman yang inspiratif. Humor direm tapi khas James Gunn.
- Kesimpulan film: Film ini menghadirkan interpretasi baru Superman, memberikan inspirasi dan harapan di tengah dunia yang tidak karuan.
Simak review film Superman 2025, film pertama dari jagat sinematik DC Universe (DCU).
Di tangan sutradara sekaligus kepala studio James Gunn, film ini akan mencoba menampilkan sang Man of Steel dalam sudut pandang yang berbeda.
Seperti apa Superman di tangan James Gunn? Simak bahasannya di bawah ini.
1. Simopsis Superman 2025

Film ini menceritakan permulaan karier Clark Kent (David Corenswet) sebagai Superman, metahuman yang dikirim ke bumi untuk melindungi manusia. Ia juga merupakan reporter Daily Planet yang cukup menjanjikan, dan tengah berpacaran dengan reporter Lois Lane (Rachel Brosnahan).
Superman turun ke negara Boravia, sekutu Amerika Serikat, dan menghentikan invasi ke negara Jarhanpur. Lex Luthor (Nicholas Hoult), meyakinkan pemerintah Amerika bahwa aksi serampangan Superman dapat dihentikan. Ia mengirim penjahat super Hammer of Boravia dan mampu mengalahkan Superman untuk pertama kalinya.
Superman kabur ke Fortress of Solitude untuk mengobati dirinya. Namun, jejaknya diikuti oleh The Engineer (María Gabriela de Faría). Luthor pun menginvasi Fortress of Solitude dan menemukan fakta mengerikan.
Lex Luthor menyiarkan pesan dari orang tua Krypton Superman, bahwa ternyata keberadaannya di bumi adalah untuk menguasai umat manusia dan mengumpulkan selir. Tim superhero Justice Gang meyakinkan bahwa pesan tersebut asli dan tidak direkayasa.
Kebingungan atas identitasnya, Superman mengambil langkah berani demi memperbaiki namanya. Akankah kebenaran terungkap?
2. Superman yang lebih manusiawi

Film ini menceritakan titik tengah perjalanan Superman yang sudah menjadi pelindung umat manusia, namun sifatnya masih naif dan labil. Ia memiliki niatan mulia, namun jalannya kerap kali bersingungan dengan banyak pihak.
Di samping kenaifannya, sifat Superman yang ingin melindungi banyak orang, bahkan hewan dan monster, menunjukkan bahwa karakter Superman dapat menginspirasi dan memberi harapan, tanpa membuatnya terlihat out of character.
James Gunn dapat menggunakan semua karakter di dalam filmnya dengan baik, dimana mereka membantu mengembangkan sosok Superman. Bahkan, antagonis Lex Luthor juga memiliki andil dalam membuat sosok Superman lebih baik.
Mengingat ini adalah film James Gunn, secara mengejutkan humor yang disajikan cukup direm, namun masih tetap ciri khasnya. Mungkin akan ada beberapa momen komedik yang agak merusak momentum cerita.
Film ini juga memasukkan beberapa pesan dan kritik sosial seputar geopolitik, media sosial, dan kepedulian masyarakat, tanpa membuatnya terasa in your face.
3. Kesimpulan

Film dan serial Superman telah eksis sejak tahun 1940-an. Sejak saat itu, ada banyak sekali interpretasi Superman. Kira-kira, manakah yang terbaik dari semuanya?
Orang tua kita mungkin akan menjawab film era Marlon Brando atau Christopher Reeve yang campy. Anak milenial mungkin Brandon Routh yang modern. Gen Z mungkin memilih Henry Cavill yang kuat dan edgy.
Dimanakah Superman Brandon Corenswet masuk? Mungkin dia banyak terinspirasi film era 70-an, dimana Superman tidak terlihat campy, namun tetap dekat dengan kita orang biasa.
Aksi Superman membela rakyat biasa menjadi inspirasi dan harapan, bahwa di tengah dunia yang sedang tidak karuan, masih ada sosok yang bisa menjadi cahaya.
Superman 2025 sudah bisa disaksikan di bioskop terdekat.