Apakah Dek membunuh Kalisk?
Tidak. Kalisk mati dibunuh oleh Tessa menggunakan bom kriogenik.Mengapa Dek menyelamatkan Kalisk?
Karena ia mengetahui bahwa Bud adalah anak Kalisk dan melihat sisi lain dari makhluk itu.Siapa yang membunuh Tessa?
Dek menusuknya dari belakang, kemudian Bud mencabut kepalanya.Mengapa Dek bertarung dengan ayahnya?
Untuk menuntut balas atas kematian saudaranya dan membuktikan dirinya bukan Yautja lemah.Apakah film ini akan mendapat sekuel?
Belum ada konfirmasi, tetapi kemunculan ibu Dek memberi petunjuk kuat ke arah sana.
Penjelasan Ending Predator Badlands, Bakal Ada Lanjutannya?

- Dek menyelamatkan Kalisk dari Tessa
- Kalisk mati dibunuh oleh Tessa
- Dek mengalahkan ayahnya dengan bantuan Bud
Ending Predator: Badlands menjadi salah satu pembahasan yang paling ramai di kalangan penggemar Predator. Film ini membawa perspektif baru melalui kisah Dek, seorang Yautja muda yang ingin membuktikan dirinya sebagai pemburu sejati.
Namun, alur film perlahan memperlihatkan bahwa perjalanan Dek bukan sekadar tentang berburu monster Kalisk, melainkan tentang menemukan jati diri, keluarga, dan tujuan hidup yang berbeda dari tradisi klannya. Ending film menghadirkan kejutan besar, pengkhianatan, tragedi, dan kemungkinan sekuel baru. Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Dek Tidak Membunuh Kalisk, Tapi Justru Menyelamatkannya dari Tessa

Setelah kematian saudaranya, Dek melakukan perjalanan panjang ke planet Genna untuk memburu Kalisk sebagai pembuktian diri kepada ayahnya, Njohrr. Namun, misinya berubah saat ia bertemu Thia, seorang Weyland-Yutani rusak, dan Bud, anak Kalisk.
Tatkala mengetahui identitas Bud, Dek mulai melihat Kalisk bukan sekadar target, tapi makhluk hidup yang memiliki keluarga seperti dirinya. Dek pun memutuskan membatalkan misi pembunuhan dan justru menyelamatkan Kalisk yang ditangkap Tessa.
Untuk itu, ia merakit senjata sendiri dari sumber daya planet Genna dan bekerja sama dengan Bud. Rencana penyelamatan ini berhasil, membuat Kalisk bebas dan Tessa kewalahan menghadapi serangan balik mereka.
2. Bukan Dek, Kalisk Justru Mati Dibunuh oleh Tessa

Meskipun Dek menyelamatkan Kalisk, takdir berkata lain. Tessa membunuh Kalisk melalui cara yang tak terduga: setelah ia tertelan oleh Kalisk di tengah pertempuran, Tessa meledakkan bom kriogenik yang diccurinya dari Dek. Ledakan itu membekukan dan menghancurkan tubuh Kalisk seketika, menyisakan trauma mendalam bagi Dek, Thia, dan Bud.
Kematian Kalisk menjadi momen emosional yang mengubah permainan, karena ia sempat menerima Dek bukan sebagai musuh. Tessa pun mencoba membunuh Thia setelahnya, tetapi rencananya digagalkan ketika Dek menusuknya dari belakang. Bud kemudian melampiaskan amarahnya dengan merobek kepala Tessa sebagai balas dendam atas kematian Kalisk.
3. Dek Mengalahkan Ayahnya Sendiri dengan Bantuan Bud

Setelah tragedi itu, Dek kembali ke Yautja Prime dan menunjukkan kepala Tessa sebagai trofi. Namun, Njohrr justru murka karena trofi itu tidak sesuai perintah awal: memburu Kalisk. Konflik memuncak ketika Kwei sebelumnya memberitahu Njohrr bahwa Dek pasti mengejar Kalisk.
Pertengkaran pun berubah menjadi duel. Dengan kecerdikan yang ia dapatkan selama petualangan, Dek menyalakan kapal tempur untuk mengaduk debu dan mengacaukan penglihatan ayahnya.
Strategi itu membuatnya unggul. Dek bertarung bukan sekadar untuk membuktikan diri, tetapi untuk menuntut balas atas kematian saudaranya dan membebaskan diri dari tekanan ayahnya. Pada akhirnya, Bud membantu memberikan serangan terakhir yang membunuh Njohrr, menandai kemenangan emosional dan simbolis bagi Dek.
4. Kisah Dek Tampaknya Belum Berakhir

Walau pertarungan melawan Njohrr tampak menjadi penutup sempurna, film masih menghadirkan kejutan. Sebuah kapal Yautja muncul dari kejauhan, kapal milik ibu Dek. Adegan ini menjadi petunjuk kuat bahwa cerita Dek tidak akan berhenti di Predator: Badlands.
Kehadiran ibunya membuka kemungkinan konflik, perjalanan emosional baru, atau bahkan ancaman yang lebih besar. Dengan munculnya karakter baru ini, film seolah mengisyaratkan rencana sekuel, meskipun belum ada konfirmasi resmi. Ending yang menggantung ini memberi peluang besar bagi perluasan lore Yautja dan menjadikan Dek sebagai protagonis baru yang lebih kompleks dari generasi sebelumnya.
Ending Predator: Badlands menghadirkan kombinasi tragedi, konflik keluarga, dan transformasi karakter yang kuat. Dek berkembang dari pemburu ambisius menjadi figur dengan moralitas dan tujuan baru. Ia kehilangan Kalisk, membalas kematian saudaranya, dan membebaskan diri dari bayang-bayang ayahnya.
Kemunculan kapal ibunya menegaskan bahwa petualangan Dek belum selesai. Film ini bukan hanya menambah warna baru dalam waralaba Predator, tetapi juga membuka peluang besar untuk sekuel yang lebih mendalam.
FAQ



















